• Jelajahi

    Copyright © Koresponden
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 3

    Iklan 2

    Iklan

    Hari Tari Dunia, Bidang Kebudayaan Kab. Bekasi Menggelar Acara Yang Bertajuk "Menari Untuk Melestarikan Budaya".

    Ade Irawan
    Sabtu, Mei 03, 2025, 18.06 WIB Last Updated 2025-05-03T11:06:38Z

    Ket foto: Kepala Bidang Kebudayaan Pada Disbudpora Kabupaten Bekasi Roro Rizpika .

    Bekasi, koresponden.id -  Peringati Hari Tari Dunia, Bidang Kebuadayaan pada Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi menggelar acara yang bertajuk "Menari Untuk Melestarikan Budaya". Acara berlangsung di Gedung Juang 45, Desa Mekarsari, Kecamatan Tambun Selatan. Sabtu (03/05/2025) sore.


    Sebanyak lima sanggar tari turutt meramaikan acara tersebut, diantaranya Sanggar Tari Melati, Sanggar Tari Sekar Kirana, Sanggar Tari Maulina, Sanggar Tari Dwi Putri, Sanggar Tari Puspa Manik Tarumanagara, dan Sanggar Tari  Puspa.


    Kepala Bidang Kebudayaan Pada Disbudpora Kabupaten Bekasi Roro Rizpika mengatakan, bahwa acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Tari dunia dan pertama kali di adakan di Kabupaten Bekasi.


    "Jadi acara ini dalam rangka memperingati Hari Tari Internasional, dan ini pertamakali di adakan oleh Pemkab Bekasi. Kegiatan ini juga terselenggara berkat dukungan sanggar tari, tidak menggunakan anggaran belanja Dinas. Hanya memakai fasilitas yang ada di Gedung Juang. Karena memang sebelumnya tidak di anggarkan," ujar Roro Rizpika di sela-sela jedah acara.



    Lebih lanjut Roro menyampaikan apresiasi atas antusias peserta dari lima sanggar tari yang ada di Kabupaten Bekasi. Dirinya juga berharap kegiatan ini bisa di jadikan agenda rutin Tahunan Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora).


    "Terimakasih atas antusiasnya, kami tidak menyangka bakal seantusias ini. Karena memang perencanaannya pun dapat di katakan mendadak. Mudah-mudahan di Tahun depan akan menjadi agenda rutin bidang kebudayaan, dan bisa terkonsep lagi," jelasnya.


    Sementara itu, koordinator sanggar Bunga Dian Ayuningtyas mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk menanamkan nilai budaya pada peserta sekaligus mengembangkan bakat. Menurutnya, peserta yang lebih di dominasi oleh anak-anak dapat membantu meningkatkan kesadaran budaya, mengebangkan rasa cinta tanah air, dan meningkatkan kreativitas anak.


    "Peserta dari usia TK sampai dengan remaja, kegiatan ini bertujuan selain mengembangkan bakat peserta, juga untk lebih mengenalkan lagi kebudayan pada mereka, serta mengembangkan kreativitasnya," katanya.


    Senada dengan harapan Kabid Kebudayaan,  kegiatan ini bisa di jadikan agenda rutin Tahunan Disbudpora dalam rangka memperingati Hari Tari Sedunia.


    "Ya mudah-mudahan. Di jadikan agenda rutin tahunan. Jadi saat memperingati Hari Tari Sedunia dengan kegiatan ini esensinya lebih kuat. Para sanggar tari juga akan lebih aktif lagi," pungkasnya.


    Dalam pantauan Media koresponden.id, acara yang sejati di gelar di luar ruangan harus pindah kedalam karena suasan hujan deras. Namun hal itu tidak mengurangi antusias peserta untuk menampilkan aksi tarinya pada penonton.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini