• Jelajahi

    Copyright © Koresponden
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 3

    Iklan 2

    Iklan

    Kapolsek Tambun Selatan Tekankan Pentingnya Cegah Bullying di Expo dan Gelar Karya SMPN 1 Tambun Selatan

    koresponden
    Sabtu, Oktober 18, 2025, 14.14 WIB Last Updated 2025-10-18T07:14:11Z


    Bekasi, Koresponden.id – Kapolsek Tambun Selatan, Kompol Wuryanti, menghadiri acara Expo, Ekstrakurikuler (Ekskul), dan Gelar Karya Satam yang diselenggarakan oleh SMP Negeri 1 Tambun Selatan. Kegiatan ini berlangsung meriah di halaman sekolah yang beralamat di Jl. Pendidikan, Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan.


    Acara tersebut turut dihadiri oleh berbagai pihak penting, antara lain Anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka, Kepala Desa Tambun Jaut Sarjawinata, perwakilan dari Kemendikbud, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Tambun Selatan Dr. Hj. Annisa, S.Pd., M.Pd., Ketua Komite Sekolah Bambang Supeno, para orang tua/wali murid, serta seluruh siswa-siswi SMP Negeri 1 Tambun Selatan.


    Dalam sambutannya, Kompol Wuryanti memberikan imbauan kepada para siswa terkait maraknya kasus bullying yang sempat viral di media sosial dan melibatkan beberapa murid. Ia menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, serta bebas dari segala bentuk kekerasan, baik fisik maupun verbal.


    "Terkait dengan peristiwa yang masih ramai dibicarakan, yaitu bullying, ini menjadi keprihatinan kita bersama. Saya mengajak seluruh siswa untuk saling menghormati, menghargai perbedaan, dan menjaga solidaritas antarteman. Jangan sampai kejadian serupa terulang kembali, karena dampaknya sangat besar terhadap korban, baik secara psikologis maupun sosial," ujar Kompol Wuryanti.


    Ia juga mengingatkan pihak sekolah dan para orang tua agar lebih proaktif dalam memantau perilaku anak-anak, serta mendorong mereka untuk berani melapor jika melihat atau mengalami tindakan perundungan.


    "Kasus kejahatan tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa, tetapi bibitnya sudah dimulai oleh anak-anak di bawah umur. Dan untuk diketahui, bullying itu bukan kenakalan remaja, melainkan kejahatan. Karena akibatnya bukan hanya luka fisik, tetapi juga luka psikis yang mendalam. Kekerasan, dalam bentuk apa pun, tidak bisa ditoleransi. Untuk itu, kepada orang tua, agar lebih peduli lagi terhadap putra-putrinya," tegasnya.


    Kompol Wuryanti juga mendorong siswa yang menjadi korban atau saksi untuk berani melapor agar kasus perundungan tidak terus berlanjut dan bisa segera ditangani.



    Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Tambun Selatan, Dr. Hj. Annisa, S.Pd., M.Pd., juga menyampaikan keprihatinannya atas kasus bullying yang melibatkan siswa di sekolahnya. Ia menegaskan bahwa pihak sekolah akan terus berkomitmen menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman.


    "Kami, atas nama Kepala SMP Negeri 1 Tambun Selatan, merasa prihatin atas peristiwa tersebut. Semoga kejadian ini bukan merupakan puncak gunung es yang di bawahnya menyimpan lebih banyak kasus. Mungkin, kami lalai terhadap tanggung jawab kami. Untuk itu, kami mohon maaf kepada orang tua maupun anak-anak yang menjadi korban," ucap Annisa dalam sambutannya.


    Lebih lanjut, ia menekankan bahwa tindakan bullying tidak dapat ditoleransi dan akan ditangani secara serius melalui pendekatan edukatif dan pembinaan.


    "Pelaku sudah ditangani oleh pihak kepolisian. Untuk itu, kami mengajak seluruh orang tua yang hadir hari ini untuk kembali mengingatkan bahwa tidak boleh ada kekerasan, baik dari orang dewasa terhadap anak-anak maupun anak-anak terhadap temannya," ungkapnya.


    Pada kesempatan tersebut, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Tambun Selatan juga membacakan deklarasi anti-bullying yang diikuti oleh seluruh orang tua dan siswa yang hadir.


    Selain itu, pihak sekolah akan bekerja sama dengan orang tua dan pihak terkait untuk memberikan pendampingan psikologis serta bimbingan yang diperlukan, guna mencegah terjadinya kasus serupa di masa mendatang.


    Acara Expo, Ekskul, dan Gelar Karya Satam ini menampilkan berbagai kreativitas siswa-siswi SMP Negeri 1 Tambun Selatan, mulai dari kesenian tradisional dan modern, pertunjukan teatrikal, hingga karya di bidang ilmu pengetahuan. Dalam acara tersebut juga dilakukan penyerahan piagam penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi.


    Lebih dari sekadar ajang pameran karya, kegiatan ini juga menjadi sarana silaturahmi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat setempat yang turut memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan pendidikan di SMP Negeri 1 Tambun Selatan.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini