Bekasi, koresponden.id – Kementerian Keuangan Republik Indonesia menggelar acara Pasar Rakyat Ultra Mikro (UMI) 2025 dengan tema “UMKM Tersentuh, Ekonomi Tumbuh”. Kegiatan tersebut berlangsung di Museum Gedung Juang 45, Jl. Sultan Hasanuddin, Mekarsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Jumat (21/11/2025).
Acara ini dihadiri oleh Direktur Pengelolaan Aset dan Piutang Kementerian Keuangan RI, Dr. Jadi Haposan Manurung, SH., MPA., Ph.D., Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi, Hasan Basri, Kapolsek Tambun Selatan Kompol Wuryanti, SH., MH., Danramil 01/Tambun Mayor CZI Sali, serta para pelaku UMKM.
Dalam sambutannya, Jadi Haposan Manurung menjelaskan bahwa Pasar Rakyat UMI merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Pusat Informasi Pemerintah Kementerian Keuangan RI.
“Perayaan tahun ini berbeda dengan sebelumnya karena digelar secara serentak di lima kota. Hari ini berlangsung di empat kota, yaitu Kabupaten Bekasi, Kabupaten Maros, Kota Bukittinggi, dan Kota Pekalongan. Minggu depan akan digelar di Kota Batu, Malang,” ujar Jadi Haposan.
Ia menambahkan bahwa program ini akan terus dilaksanakan di masa mendatang karena terbukti mampu menggerakkan ekonomi masyarakat melalui perputaran uang. “Ada economic cycle yang terus berjalan untuk meningkatkan daya beli masyarakat, dan itu didorong oleh pemerintah,” lanjutnya.
Jadi Haposan juga menjelaskan alasan pemilihan Gedung Juang 45 sebagai lokasi kegiatan, karena bangunan tersebut merupakan situs bersejarah dan simbol perjuangan masyarakat Kabupaten Bekasi, baik di masa lalu maupun masa kini.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi, Hasan Basri, mengajak para pelaku UMKM untuk terus bersemangat dalam meningkatkan perekonomian keluarga.
“Kegiatan ini sangat penting karena dapat mendorong perekonomian masyarakat melalui pemberdayaan usaha mikro. Pasar Rakyat UMI juga merupakan bukti nyata bahwa pemerintah hadir untuk memperkuat pondasi ekonomi melalui program pembiayaan ultra mikro (UMI), yang selama ini membantu mereka yang belum memiliki akses perbankan dengan bunga yang sangat terjangkau,” jelas Hasan Basri.
Ia menilai bahwa kegiatan ini sangat membantu pelaku UMKM, terutama dalam hal promosi dan peningkatan penjualan produk.
Pada gelaran Pasar Rakyat UMI 2025 ini, disediakan 80 gerai, terdiri dari gerai UMKM dan pelayanan publik. Acara juga dimeriahkan dengan berbagai lomba serta penampilan kesenian tradisional.



